Anggota DPRD DKI Main Candy Crush Saat Rapat Paripurna

Koran98.com – Jakarta, 16 September 2023 – Dalam sebuah momen yang mengejutkan saat rapat paripurna di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, seorang anggota dewan dikabarkan tengah asyik memainkan permainan Candy Crush di ponselnya.

Kehadiran teknologi selalu memunculkan tantangan baru dalam menjaga perhatian para anggota dewan selama rapat paripurna. Namun, insiden yang terjadi di ruang rapat DPRD DKI Jakarta ini menarik perhatian banyak orang. Seorang anggota dewan, yang disebutkan dengan inisial Cinta Mega, kedapatan tengah memainkan permainan Candy Crush saat rapat sedang berlangsung.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, momen tersebut terekam dalam sebuah video yang kemudian viral di media sosial. Dalam video tersebut, anggota dewan tersebut terlihat berfokus pada layar ponselnya, menggeser-geser permen berwarna-warni di permainan Candy Crush sambil mengabaikan pembicaraan di ruang rapat.

Reaksi publik pun beragam. Ada yang merasa bahwa ini merupakan pelanggaran serius terhadap tugas dan tanggung jawab anggota dewan dalam mengikuti rapat paripurna dengan serius. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa insiden ini mungkin hanya sebuah momen kelonggaran dalam suasana yang tegang.

Dalam tanggapannya terkait video tersebut, Cinta Mega membantah tuduhan bahwa dirinya sedang bermain judi slot online, sebagaimana yang tersebar di beberapa media sosial. Menurutnya, apa yang terlihat dalam video adalah Candy Crush, bukan perjudian.

“Saya ingin menjelaskan bahwa saya bukan sedang berjudi saat rapat paripurna. Saya hanya sedang bermain Candy Crush untuk meredakan stres. Permainan ini tidak melibatkan uang sungguhan,” kata Cinta Mega.

Pihak DPRD DKI Jakarta telah memberikan peringatan kepada Cinta Mega terkait perilakunya selama rapat. Mereka menyatakan bahwa anggota dewan diharapkan untuk memberikan perhatian penuh selama rapat berlangsung.

Insiden ini juga menjadi peringatan bagi anggota dewan lainnya tentang pentingnya menjaga etika dan konsentrasi selama menjalankan tugas mereka. Semoga ini menjadi pengalaman pembelajaran bagi semua pihak terkait.

Meskipun insiden ini memancing perdebatan, satu hal yang pasti adalah bahwa rapat paripurna DPRD DKI Jakarta akan tetap menjadi sorotan publik dalam beberapa hari ke depan.